Senin, 13 April 2009

Efek Air Es Bagi Kesehatan Anda

Efek air dingin
Bagi anda yang menyukai air dingin, artikel ini sangat bermanfaat bagi anda. Memang menyenangkan bila kita meminum air dingin setelah makan. Namun, air dingin akan membekukan makanan berminyak yang baru anda konsumsi.


Hal ini akan memperlambat pencernaan. Sekali saja “ mengendap” bereaksi dengan asam, akan merusak dan diserap usus lebih cepat dari pada makanan padat. Dan akan membatasi usus. Segera setelah itu, akan menimbun menjadi lemak dan menjadi penyebab kanker.

Lebih baik untuk meminum air panas atau hangat setelah makan.
Catatan penting tentang serangan jantung – anda harus mengetahui bahwa tidak setiap gejala serangan jantung akan melukai lengan sebelah kiri. Waspadalah jika anda merasa sakit pada kerongkongan. Anda mungkin tidak akan pernah merasa sakit pada bagian dada selama serangan jantung berlangsung. Rasa mual dan keringat yang bercucuran juga menjadi gejala umum. 60 persen orang yang mengalami serangan jantung pada saat tidak sadarkan diri atau tidur tidak pernah terbangun. Rasa sakit pada tenggorokan dapat membangunkan anda dari tidur anda yang nyenyak.
Mari berhati-hati dan waspada. Semakin kita tahu semakin baik untuk kita bertahan.


Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :

1 komentar:

Anonim mengatakan... Best Blogger Tips

- Air es yang masuk ke perut pasti dengan segera akan naik suhunya sampai sama dengan suhu tubuh.
-Lemak yang tidak terserap dari saluran cerna akan keluar sebagai tinja.
- Tentang kanker, mungkin malah justru sebaliknya, air panas lebih berisiko tinggi. Ini saya kutip dari sebuah milis (memang bukan dari sumber yang otoritatif juga, sih):
"Research shows that temperature could matter when it comes to the health of your esophagus. Drinking piping hot beverages may increase the risk of esophageal cancer.

Putting the Chill on Cancer
In a study of an Iranian province that has one of the highest rates of esophageal cancer in the world, researchers found that subjects who regularly drank extremely hot tea had a higher risk of the cancer -- much higher than people who drank their tea just warm or lukewarm. Take

The theory is that regularly drinking very hot drinks could chronically irritate and inflame the esophagus, making it susceptible to carcinogens. To help reduce your risk, all you may need to do is wait a few minutes for your tea to cool. People in the study who drank their tea less than 2 minutes after it was poured from the
piping-hot kettle had a greater risk of esophageal cancer than the people who waited 4 or more minutes (enough to get it below 149 degrees Fahrenheit)."

Posting Komentar